Minggu, 15 April 2012

Yang Maha Pengasih dan Penyayang

Kau mencintaiku
melebihi cinta ibu kepada anaknya
melebihi induk terhadap inangnya
melebihi suami terhadap istrinya

Kau berikan apa yang kubutuhkan
tanpa kuminta
Kau tutupi kekuranganku dengan rahmat-Mu
adakan tabir selimut aibku dengan kasih-Mu

Betapa banyak kesempatan yang Kau berikan
Betapa sering aku melanggar
Betapa Kau limpahkan kasih sayang
Namun aku balas dengan kemaksiatan

Cinta yang Kau ulurkan
Aku balas dengan kedurhakaan
Sayang yang Kau limpahkan
Aku sambut dengan kekhilafan

Ya Rabb…
Masih pantaskah mengharap cinta-Mu
Masih berhakkah menanti limpahan kasih sayang-Mu
Sementara banyak yang ku sia-siakan
Banyak yang tak kuhiraukan

Ya Rabb….
Di titik nadir terendahku
Ku ingat nama-Mu
Dalam ruang tergelapku
datangkanlah setitik cahaya petunjuk-Mu

Dalam remuk jiwaku
sudilah Engkau merengkuhku
dalam hangat peluk kasih-Mu

Ya Rabb…
Sehina apapun diriku
Angkatlah dalam pangkuan Rahmat-Mu
Amin.

Sabtu, 07 April 2012

Hatiku Lelah

Semakin lama aku lelah mengikuti jalan pikiranmu
Entah apa yang sebenarnya kau inginkan ?
Apa yang sebenarnya kau tuju ?
Aku merasa bagai berjalan dijalan yang tak berujung
Tak tau dimana harus menepi
Tak tau dimana harus bersandar
Beristirahat sejenak dari rasa gundah yang tak pernah ada habisnya


Semakin lama diri ini lemah...
Diri ini rapuh...
Menahan segala keangkuhan yang tak seharusnya ku rengkuh...


Hidupmu.... Hidupku...
Cintamu... Cintaku...
Sedihmu... Sedihku...
Bahagiamu... Bahagiaku...


Itu yang ada di pikiranku, tapi tidak dipikiranmu
Itu yang ada di hatiku, tapi tidak di hatimu
Kemana ku harus melangkah mencari sinar hatimu ?
Agar kau tau disini... di hati ini...
Hanya ada dirimu...
walau ku tau di hatimu tidak pernah ada 'aku'

Selasa, 13 Maret 2012

Engkau Bukanlah Jodohku

Seiring kata dengan do'a
Seiring langkah dengan tujuan
Seiring rindu dengan benci
Seiring kasih dengan sayang

Kulangkahkan kaki mencari dirimu
Disetiap kota yang pernah kau singgahi
Slalu kucari tahu tentang dirimu
Pada semua orang yang aku temui

Satu nama tetap di hati
Rasa cinta terus bersemi
Rasa rindu semakin menggebu
Berharap ingin bertemu denganmu

Sepuluh tahun sudah kumencari
Menbawa cinta sejati
Akhirnya akupun menemukanmu
Terobatilah rasa rinduku

Kuceritakan lika-liku perjalananku
Sampai aku bertemu dengannya
Kuungkapkan semua hasrat di hatiku
Untuk mempersunting dirinya

Namun apa yang harus dikata
Pencarianku berakhir dengan kecewa
Ternyata dia telah berdua
Menjalani belahtera rumah tangga

Dengan ikhlas kurelakan dirimu
Walau hati tersayat sembilu
Aku tetap tersenyum untukmu
Mungkin engkau bukanlah jodohku

Senin, 12 Maret 2012

Terjajah di Bangsa Yang Merdeka

Wahai pemimpin kami

Perhatikanlah nasib kami

Jangan hanya sekedar janji-janji

Yang kami butuhkan adalah bukti

Satu buktimu lebih indah dari seribu janjimu

Kami rakyat yang terjajah

di Bangsa yang Merdeka

Dimana keadilanmu..???

Dimana hati nuranimu

Dimana tanggung jawabmu

Dimana amanahmu

Tak pantaskah kami

Untuk ikut mengenyam kemerdekaan ?

Nenek moyang kami juga ikut berjuang

Tak berartikah pengorbanan mereka ?

Tak berartikah perjuangan mereka ?

Mereka memang tak kamu kenal

Namun mereka mengikhlaskan nyawanya

Untuk sebuah kemerdekaan

Kami kelaparan dalam kebahagianmu

Kami menangis diantara tawamu

Wahai pemimpin kami

Biarkanlah hanya kami yang merasakan

Pahitnya kemerdekaan ini

Jangan sampai berlanjut di generasi

Di bawah kami

Wahai pemimpin kami

Bangunlah bangsa ini dari bawah

Maka keatasnya akan megah

Jangan bangun bangsa ini dari atas

Karena di bawahnya akan tertindas